Ketapang

Jadi Desa Bebas BAB Sembarangan, Paya Kumang Jadi Simbol Perubahan dari Desa untuk Indonesia Sehat

×

Jadi Desa Bebas BAB Sembarangan, Paya Kumang Jadi Simbol Perubahan dari Desa untuk Indonesia Sehat

Sebarkan artikel ini
Bupati Alexander
Jadi Desa Bebas BAB Sembarangan, Paya Kumang Jadi Simbol Perubahan dari Desa untuk Indonesia Sehat

KETAPANG, JEJARING KALBAR – Desa Paya Kumang, Kecamatan Delta Pawan, resmi menyandang status sebagai Desa Open Defecation Free (ODF) atau bebas dari perilaku Buang Air Besar Sembarangan (BABS), pada Kamis (3/7/2025) siang.

Deklarasi ODF yang digelar di halaman Kantor Desa Paya Kumang ini menjadi momen bersejarah yang disambut antusias oleh ratusan warga. Acara tersebut turut dihadiri Bupati Ketapang, Alexander Wilyo, jajaran pimpinan OPD, Forkopimcam Delta Pawan, para kepala desa, dan tokoh masyarakat.

Dalam sambutannya, Bupati Alexander menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh elemen masyarakat dan pemerintah desa atas pencapaian tersebut. Ia menegaskan bahwa perubahan besar sering kali dimulai dari langkah kecil yang dilakukan secara konsisten dan bergotong royong.

“Buang air besar sembarangan bukan hanya persoalan sanitasi, tapi juga soal martabat. Paya Kumang membuktikan bahwa ketika masyarakat bersatu, perubahan bukanlah hal yang mustahil,” ujarnya.

Program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) sendiri memiliki lima pilar: penghentian BABS, cuci tangan pakai sabun, pengelolaan air minum dan makanan, pengelolaan sampah, serta pengelolaan limbah cair.

Menurut Bupati, keberhasilan Paya Kumang dalam mewujudkan pilar pertama ini harus menjadi pemicu semangat untuk mencapai pilar-pilar berikutnya.

“ODF bukanlah akhir, ini justru awal dari tanggung jawab bersama. Mari kita tularkan semangat ini ke desa-desa lainnya. Ketapang yang sehat dimulai dari keluarga dan lingkungan kita sendiri,” tambahnya.

Pada kesempatan yang sama, Bupati juga membawa kabar gembira, dimana seluruh siswa SD dan SMP di Kabupaten Ketapang akan menerima seragam dan buku tulis gratis pada tahun ajaran baru.

Tak hanya itu, juga menegaskan bahwa pemerintah daerah juga berkomitmen untuk memberikan beasiswa bagi siswa berprestasi dari keluarga kurang mampu.

“Kami ingin pendidikan menjadi cahaya, bukan beban. Anak-anak kita harus bisa bersekolah tanpa rasa cemas soal biaya,” tegas Alexander.

Menutup sambutannya, Bupati menyampaikan terima kasih atas kepercayaan masyarakat Paya Kumang dalam Pilkada lalu. Ia berjanji akan membalas amanah tersebut dengan kerja nyata dan pelayanan terbaik untuk seluruh warga.

“Terima kasih atas kepercayaan itu. Kita akan membangun bukan hanya infrastruktur, tapi juga harapan dan masa depan yang lebih baik,” pungkasnya.(Yoga)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *