MEMPAWAH, JEJARING KALBAR– Wakil Bupati Mempawah, Juli Suryadi, menerima kunjungan audiensi dari Badan Bank Tanah di ruang kerjanya pada Selasa (29/4/2025). Pertemuan ini membahas fenomena tanah timbul yang muncul di sejumlah titik, khususnya di kawasan perkotaan Kabupaten Mempawah.
Dalam kesempatan tersebut, pihak Badan Bank Tanah memaparkan konsep serta mekanisme kerja mereka dalam mengelola tanah timbul secara legal dan berkelanjutan. Langkah ini bertujuan agar potensi lahan yang selama ini belum termanfaatkan dapat menjadi aset produktif bagi daerah.
Wakil Bupati Juli Suryadi menyambut baik audiensi tersebut dan mengapresiasi keterbukaan Badan Bank Tanah dalam menjalin kerja sama dengan pemerintah daerah.
“Kami menyambut baik langkah awal ini sebagai bentuk sinergi antara pemerintah pusat dan daerah. Harapan kami, dari pertemuan ini bisa lahir kebijakan strategis untuk menyelamatkan dan mengoptimalkan pemanfaatan tanah timbul di Mempawah,” ujarnya.
Ia juga menekankan pentingnya pengelolaan tanah timbul secara transparan dan partisipatif agar tidak menimbulkan konflik di kemudian hari.
“Kami berharap proses identifikasi, legalisasi, dan pemanfaatan tanah timbul dapat melibatkan seluruh pemangku kepentingan, termasuk masyarakat sekitar. Ini adalah kesempatan untuk mengubah potensi yang selama ini terabaikan menjadi aset yang bernilai bagi pembangunan daerah,” tambahnya.
Turut hadir dalam pertemuan tersebut, Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia, Raja Fajar Azansyah, serta Kepala Bidang Tata Ruang Dinas PUPR Kabupaten Mempawah, Hardiansyah. *** (Bung Ranie)
