JEJARINGKALBAR.ID -Tokoh masyarakat Dayak Kabupaten Sintang, Sopian mengaku siap untuk memberikan dukungan kepada pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalbar nomor urut 1, Sutarmidji-Didi Haryono dalam kontestasi Pemilihan Gubernur (Pilgub) Kalbar kali ini.
“Saya tidak dukung Bapak waktu itu (Pilgub Kalbar 2018, red), kita harus jujur, tapi saya pikir dulu tidak kita dukung pun beliau menang, apalagi sekarang,” katanya kepada Sutarmidji.
Sopian juga menyebut berbagai upaya telah dilakukan oleh Sutarmidji selama menjadi Gubernur Kalbar termasuk memperjuangkan Provinsi Kapuas Raya yang menjadi salah satu cita-cita masyarakat di hulu Kalbar.
Ia juga menilai pasangan Sutarmidji dan Didi Haryono merupakan perpaduan yang solid dan cocok untuk menjadi pemimpin Kalbar, khsusnya dengan pengalaman Sutarmidji dalam memimpin Kalbar pada periode sebelumnya.
“Saya tegaskan isu-isu Kapuas Raya itu saya lihat itu tidak terlalu pengaruh di pedalaman,” kata Sopian yang juga merupakan Ketua Ikatan Cendekiawan Dayak Nasional (ICDN) Kabupaten Sintang itu.
Sopian menyadari, bahwa kewenangan pembentukan provinsi baru kini sepenuhnya berada di tangan pemerintah pusat. Oleh karenanya, Ia pun berharap agar masyarakat juga memahaminya.
“Isu Kapuas Raya, tugas-tugas selaku gubernur sudah beliau (Midji) menyanggupkan, (termasuk) untuk membiayai berturut-turut tiga tahun (provinsi baru), itu sudah,” ujar Sopian.
Tidak hanya soal provinsi baru, Sopian juga menyebutkan berbagai pencapaian Sutarmidji seperti infrastruktur jalan, bangunan serta dibidang pendidikan dan kesehatan.
Sopian juga menegaskan, Ketua Ikatan Keluarga Besar Dayak Uud Danum (Ikadum) Sintang ini menyatakan, kalau masyarakat juga harus fair menilai, bagaimana perbedaan infrastruktur dulu sebelum Sutarmidji menjabat dan sesudah ia menjabat sebagai Gubernur Kalbar.
“Zaman beliau ini sudah saya puji lah, karena saya saksi hidupnya. Untuk membangun secara tuntas itu minimal harus dua periode, kalau satu periode tidak cukup,” tutup Sopian.*** (Rilis)