MEMPAWAH – Ketua DPRD Kabupaten Mempawah, Safruddin Asra, mengapresiasi langkah cepat yang diambil oleh pihak SMA Negeri 1 Mempawah dalam menyelesaikan permasalahan pendaftaran Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) 2025. Berkat upaya tersebut, para siswa akhirnya dapat melanjutkan proses pendaftaran masuk perguruan tinggi melalui jalur prestasi.
“Ini menunjukkan tanggung jawab pihak sekolah, meskipun mereka harus berjuang hingga ke Kementerian Pendidikan, bahkan rela menunggu berjam-jam demi menyampaikan aspirasi mereka,” ujar Safruddin.
Ia berharap permasalahan yang sempat viral ini bisa menjadi pelajaran berharga bagi semua pihak agar kejadian serupa tidak terulang, baik di SMAN 1 Mempawah maupun di sekolah lainnya.
“Tidak perlu saling menyalahkan. Kita jadikan ini sebagai pembelajaran agar di masa depan kesalahan yang sama bisa dihindari,” tegasnya.
Safruddin juga mengapresiasi dukungan Pemerintah Kabupaten Mempawah yang turut memberikan arahan dan melakukan monitoring dalam penyelesaian masalah ini. Pemerintah daerah turut berkoordinasi dengan pihak provinsi dan pusat demi memastikan hak para siswa terpenuhi.
“Semua pihak terlibat dalam penyelesaian ini karena pendidikan adalah tanggung jawab kita bersama. Kita harus memberikan yang terbaik bagi generasi muda,” tambahnya.
Sementara itu, Plt Kepala SMA Negeri 1 Mempawah, Purmiasih, memastikan bahwa sebanyak 113 siswa yang memenuhi syarat (eligible) kini dapat melanjutkan tahapan pendaftaran SNBP 2025. Saat ini, para siswa tengah memilih perguruan tinggi dan jurusan yang mereka minati.
“Awalnya, hanya 106 siswa yang difinalisasi. Namun, kami terus berupaya melobi agar tujuh siswa lainnya juga diakomodir. Dengan berbagai pendekatan, akhirnya seluruh 113 siswa berhasil masuk dalam daftar finalisasi,” jelasnya. *** (Bung Ranie)