JEJARINGKALBAR.ID, -Pemerintah Daerah Kabupaten Mempawah melakukan soft launching Gerakan Bersama Mendata-Bersama Tangani Rumah Tidak Layak Huni (MATA-MATA RTLH), Jumat 16 Agustus 2024.
Soft launching tersebut merupakan aksi tindak lanjut komitmen bersama dalam program MATA-MATA RTLH. Di mana kegiatan digelar di rumah Rohati warga Jalan Abdul Rani, RT 03 RW 02, Kelurahan Tanjung, Kecamatan Mempawah Hilir, Kabupaten Mempawah.
PJ Bupati Kabupaten Mempawah, Ismail mengatakan, gerakan tersebut merupakan bagian dari aksi pengentasan kemiskinan yang melibatkan lintas sektor. Seperti kali ini, rumah Rohati akan dibedah oleh PT Karya Ghijikha Group (KGG).
“Ini bagian dari gerakan pengentasan kemiskinan. Karena indikator kemiskinan itu salah satunya kelayakan rumah yang dihuni. Sandang, pangan dan papan, ketiga unsur itu harus terpenuhi, baru satu keluarga dikatakan lepas dari kemiskinan,” ujarnya.
Ismail mengatakan jumlah RTLH di Kabupaten Mempawah berdasarkan data Dinas Perkimtan berjumlah 6.270 unit. Soft launching hari ini, merupakan yang pertama kali dalam program MATA-MATA RTLH, jadi masih ada 6.269 unit rumah yang belum ditangani.
Sementara, Kepala Dinas Perkimtan Kabupaten Mempawah, Abdurahman mengatakan, program MATA-MATA RTLH basisnya adalah partisipatif dan kolaboratif. Mengingat keterbatasan Pemerintah Daerah Kabupaten Mempawah untuk mengentaskan ribuan RTLH yang ada.
“6.270 ini bukan jumlah yang sedikit, perlu sumber daya dan dana yang cukup besar. Jadi kami menggalang pihak-pihak yang dapat diajak berkolaborasi sehingga program penanganan RTLH di Kabupaten Mempawah ini dapat diakselerasi,” katanya.
Abdurahman mengatakan, dalam setahun program MATA-MATA RTLH paling tidak dapat mencapai target 700-1.300 unit rumah. Dengan memanfaatkan segala potensi dan sumber daya yang ada, ia meyakini target itu tercapai. ***