MempawahNasional

Terpilih Sebagai Ketua Aspeksindo, Bupati Erlina Ajak Masyarakat Maksimalkan Potensi Ekonomi Wilayah Kepulauan dan Pesisir

×

Terpilih Sebagai Ketua Aspeksindo, Bupati Erlina Ajak Masyarakat Maksimalkan Potensi Ekonomi Wilayah Kepulauan dan Pesisir

Sebarkan artikel ini
Bupati Erlina
Terpilih Sebagai Ketua Aspeksindo, Bupati Erlina Ajak Masyarakat Maksimalkan Potensi Ekonomi Wilayah Kepulauan dan Pesisir

MEMPAWAH, JEJARING KALBAR, – Asosiasi Pemerintah Daerah Kepulauan dan Pesisir Seluruh Indonesia (Aspeksindo) menggelar Musyawarah Nasional (Munas) III Aspeksindo, Selasa (12/8/2025) di Ballroom Birawa Hotel Bidakara, Jakarta.

Munas ini juga diiringi dengan pemilihan Ketua Umum Aspeksindo periode 2025-2029. Dalam momen ini, Bupati Mempawah, Erlina secara aklamasi sebagai Ketua Umum Aspeksindo periode 2025-2029.

Dalam kesempatan ini, Bupati Erlina mengucapkan terima kasih dan memberikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mempercayakan kepadanya untuk menjadi Ketua Umum Apeksindo.

“Ini merupakan sebuah amanah dan komitmen kuat untuk memperjuangkan kepentingan daerah maritim di Indonesia. Fokusnya mencakup pembangunan berkelanjutan, penguatan ekonomi biru, dan perlindungan terhadap masyarakat pesisir,” ungkap Bupati Erlina.

Bupati Erlina menegaskan, cita-cita ‘Membangun Indonesia dari Pinggiran’ harus diwujudkan secara nyata. Menurutnya, wilayah kepulauan dan pesisir merupakan garda terdepan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), sekaligus titik awal interaksi dengan dunia luar.

Kendati demikian, wilayah tersebut masih menghadapi ketimpangan dengan daerah daratan, seperti keterbatasan infrastruktur, layanan kesehatan, pendidikan, serta ancaman perubahan iklim dan kenaikan permukaan laut.

“Ini merupakan medan juang kita bersama. Aspeksindo memiliki kekuatan kolektif untuk mengubah peta pembangunan nasional, dengan bertolak dari pinggiran,” tegas Bupati Erlina.

Tak hanya itu, orang nomor satu di Kabupaten Mempawah ini juga menyoroti potensi besar yang dimiliki daerah pesisir dan kepulauan, yakni ekonomi hijau dan ekonomi biru.

Menurutnya ekonomi hijau dapat diwujudkan melalui pelestarian hutan mangrove, pengelolaan lahan pesisir, energi bersih, pertanian organik, dan industri ramah lingkungan.

Sementara itu, ekonomi biru meliputi pemanfaatan serta memaksimalkan potensi laut, perikanan, bioteknologi, dan pariwisata secara bijak dan berkelanjutan.

Oleh karena itu, Bupati Erlina mengajak seluruh pengurus, anggota, nelayan, dan warga pesisir untuk bersatu dalam gerakan ini. Hal itu dilakukan untuk menjadikan wilayah kepulauan dan pesisir sebagai pusat pertumbuhan dan kejayaan Indonesia.

“Mari bergerak bersama, dengan inovasi sebagai layar, teknologi sebagai kompas, dan semangat membangun dari pinggiran sebagai nakhoda,” pungkas Bupati Erlina.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *