SAMBAS, – Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Sambas, Lerry Kurniawan Figo, dari Fraksi Nasdem, mengonfirmasi bahwa jembatan gantung yang menghubungkan Pedada dan Sungai Serabek di Kecamatan Teluk Keramat akan segera diresmikan oleh Anggota DPR RI, Syarief Abdullah Alkadrie.
Peresmian ini direncanakan berlangsung pada Kamis 23 Januari 2025 bertempat di Dusun Teluk Keramat, Desa Sungai Serabek. Lerry Kurniawan Figo menegaskan, jembatan ini merupakan hasil perjuangan Syarief Abdullah Alkadrie, anggota DPR RI dari Fraksi Nasdem.
“Selama ini beliau selalu mendengar dan memperjuangkan aspirasi masyarakat. Selama bertahun-tahun, masyarakat Pedada dan Sungai Serabek mendambakan adanya jembatan ini sebagai solusi atas tantangan akses transportasi, khususnya untuk kegiatan pertanian, sosial, dan ekonomi mereka,” katanya, Jumat 17 Januari 2025.
Lerry Kurniawan Figo menjelaskan, setelah melalui proses pembangunan selama delapan bulan, jembatan ini akhirnya siap digunakan. Pada saat peresmian, jembatan tersebut juga akan diserahkan dari pemerintah pusat kepada pemerintah daerah untuk pengelolaan dan pemeliharaan lebih lanjut.

Lerry Kurniawan Figo menyebutkan bahwa jembatan ini memiliki nilai strategis yang sangat penting bagi masyarakat, khususnya di wilayah Kecamatan Teluk Keramat. Selain memperpendek jarak antar desa dan kecamatan, jembatan ini memberikan akses yang lebih efisien bagi masyarakat untuk melakukan berbagai aktivitas, termasuk meningkatkan produktivitas pertanian.
“Dengan adanya jembatan ini, masyarakat dapat memanfaatkannya untuk meningkatkan hasil pertanian. Saya yakin, jembatan gantung ini akan memberikan efek berantai (multiplier effect) yang besar, terutama dalam mendukung pertumbuhan ekonomi dan sosial di sekitar wilayah tersebut,” katanya.
Lerry Kurniawan Figo berharap, keberadaan jembatan ini menjadi solusi jangka panjang bagi masyarakat sekitar, tidak hanya sebagai infrastruktur transportasi, tetapi juga sebagai pendukung utama peningkatan kesejahteraan masyarakat setempat. Peresmian jembatan ini menjadi tonggak penting bagi pembangunan di Kabupaten Sambas. ***