SUNGAI PINYUH, JEJARING KALBAR -Seorang sopir truk trailer bernama Zulmi menjadi korban dugaan pengeroyokan yang dilakukan oleh sekelompok orang di halaman SPBU Desa Sungai Bakau Besar Laut, Kecamatan Sungai Pinyuh, pada Sabtu (17/5/2025) sore.
Laporan polisi menyebutkan, peristiwa bermula ketika Zulmi datang ke SPBU sekitar pukul 14.00 WIB untuk mengisi bahan bakar jenis solar.
Ia memarkirkan truk trailernya di barisan antrean, dan sekitar pukul 16.00 WIB, korban sempat menemui pengawas SPBU untuk menanyakan giliran pengisian. Saat itu, terjadi keributan antar sopir di lokasi SPBU.
Zulmi yang mendekat untuk mengetahui penyebab keributan justru menjadi sasaran kekerasan. Ia didorong oleh salah satu sopir, kemudian dipukul oleh sopir lainnya.
Tidak berhenti di situ, korban sempat dikejar dan kembali dipukuli oleh sejumlah orang di halaman surau yang berada di samping SPBU.
Akibat kejadian tersebut, Zulmi mengalami luka pada bagian hidung, patah gigi depan, serta nyeri di perut dan punggung. Korban telah melaporkan kejadian ini ke Polsek Sungai Pinyuh.
Kapolres Mempawah, AKBP Jonathan David, melalui Kapolsek Sungai Pinyuh, AKP Setyadi, membenarkan adanya laporan tersebut dan menyatakan bahwa pihak kepolisian telah melakukan tindakan awal.
“Laporan sudah kita terima, korban juga sudah melakukan visum. Hari ini kita ambil bukti petunjuk berupa CCTV lainnya yang ada di sekitar lingkungan SPBU. Kami berharap kejadian seperti ini tidak terjadi lagi,” tegas AKP Setyadi.
Ia bilang, saat ini pihak kepolisian tengah melakukan penyelidikan untuk mengungkap para pelaku dan memastikan peristiwa tersebut diproses sesuai hukum yang berlaku. *** (Bung Ranie)