BeritaMempawah

Sederhana Saja, Pelepasan Kelas 9 SMPN 1 Sungai Pinyuh Sambil Main Air

×

Sederhana Saja, Pelepasan Kelas 9 SMPN 1 Sungai Pinyuh Sambil Main Air

Sebarkan artikel ini
Pelepasan siswa siswi SMP Negeri 1 Sungai Pinyuh, Kabupaten Mempawah.
Pelepasan siswa-siswi SMP Negeri 1 Sungai Pinyuh, Kabupaten Mempawah, Senin 5 Mei 2025/Foto Jejaring Kalbar.

SUNGAI PINYUH, JEJARING –SMP Negeri 1 Sungai Pinyuh resmi melepas 220 siswa-siswi kelas 9 dalam sebuah acara sederhana namun penuh makna pada Senin 5 Mei 2025. Meskipun tanpa perpisahan mewah, momen ini tetap meninggalkan kesan mendalam bagi para siswa dan guru.

Kepala Sekolah SMPN 1 Sungai Pinyuh, Jumarni, S.Pd., menyampaikan bahwa kegiatan pelepasan dimulai dengan upacara bendera yang khidmat, dilanjutkan dengan prosesi pelepasan atribut sekolah berupa seragam putih biru, topi, dan dasi, sebagai tanda resmi berakhirnya masa belajar para siswa-siswi.

“Tahun ini, kami tidak mengadakan perpisahan dalam bentuk tur atau penyewaan gedung. Sebagai gantinya, kami ingin menghadirkan kegiatan yang tetap berkesan bagi anak-anak,” ujarnya.

Untuk menutup kegiatan, pihak sekolah mengundang petugas Damkar BPASP Unit 3 Young Squad dan unit 8 Fire Ranger guna memenuhi keinginan siswa-siswi bermain air dan basah-basahan.

“Kami ingin memberikan pengalaman yang menyenangkan di hari pelepasan ini,” tambah Jumarni.

Sebanyak 220 siswa-siswi yang terbagi dalam 7 kelas (A hingga G) mengikuti seluruh rangkaian acara tersebut. Pengumuman kelulusan direncanakan serentak pada 10 Juni 2025, sesuai edaran Kepala Dinas.

“Harapan saya, semua siswa-siswi lulus 100 persen seperti tahun-tahun sebelumnya. Sepanjang sejarah sekolah, kelulusan selalu penuh, kecuali ada siswa yang mengundurkan diri atau meninggal dunia,” jelasnya.

Adila, salah satu siswi kelas 9, mengungkapkan kegembiraannya mengikuti rangkaian kegiatan pelepasan.

“Dari pagi tadi ada upacara seremonial, pelepasan atribut, terakhir mandi bersama, basah-basahan. Hari ini seru sekali,” kata Adila.

Kendati demikian, ia juga merasakan kesedihan karena harus berpisah dengan teman-teman setelah tiga tahun bersama.

“Ada sedihnya juga, karena berpisah dari teman-teman. Nanti SMA sudah beda-beda sekolah,” ujarnya.

Adila berencana melanjutkan pendidikan ke SMA Negeri 1 Sungai Pinyuh. Ia juga menyampaikan kesannya selama bersekolah di SMPN 1 Sungai Pinyuh.

“Kesan saya sekolah di sini senang sekali dari kelas 1 sampai kelas 3. Harapan saya semoga sekolah ini lebih maju,” pungkasnya. *** (Bung Ranie)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *