KALIMANTAN BARAT, JEJARING KALBAR – Gubernur Kalbar, Ria Norsan secara resmi meluncurkan Program Pembiayaan Beasiswa Pendidikan (PBP) bagi siswa jenjang SMA, SMK, dan SLB Swasta di-Kalbar yang dilakukan secara simbolis terhadap siswa di SMA/SMK Swasta Bina Utama, Rabu (21/5/2025).
Dalam acara ini, Gubernur Kalbar turut didampingi oleh Sekda Kalbar Harisson, Kadisdikbud Kalbar Rita Hastarita, serta turut dihadiri oleh Direktur Utama Bank Kalbar Rokidi, perwakilan OPD di Pemprov Kalbar, dan perwakilan kepala sekolah penerima bantuan , serta para guru dan siswa.
Ria Norsan mengatakan peluncuran ini merupakan bagian dari program 100 hari kerja Gubernur dan Wakil Gubernur Kalbar. Dalam hal ini salah satunya adalah Program PBP yang dialokasikan untuk membantu sekolah swasta yang ada di Kalbar.
“Dari dulu sudah kami rencanakan untuk membantu sekolah-sekolah swasta, khususnya di jenjang SMA/SMK/SLB. Ini bagian dari tanggung jawab kita sebagai warga negara dalam mencerdaskan kehidupan bangsa,” kata Gubernur Norsan.
Program PBP ini memberikan bantuan pembiayaan sebesar Rp100.000 per siswa untuk jenjang SMA/SMK swasta, dan Rp200.000 per siswa khusus bagi siswa SLB swasta, yang dinilai membutuhkan dukungan lebih besar. Bantuan tersebut disalurkan langsung ke rekening siswa melalui Bank Kalbar.
Menurut Ria Norsan bantuan yang diberikan belum sepenuhnya maksimal. Mengingat, biaya SPP sekolah swasta berkisaran Rp250.000 ke atas. Oleh karena itu, ia berkomitmen bahwa program tersebut akan menjadi langkah awal untuk memaksimalkan program pendidikan di Kalbar.
“Kalau anggaran memungkinkan, tentu akan kita tingkatkan ke depan,” ungkap Gubernur Norsan.
Adapun total penerima manfaat tahap awal program ini berjumlah 21.000 siswa dari 227 sekolah swasta di seluruh Kalimantan Barat. Meski demikian, Gubernur juga menegaskan bahwa bantuan ini tidak mencakup sekolah-sekolah agama swasta maupun pondok pesantren yang berada di bawah naungan Kementerian Agama.
Terakhir, Ria Norsan berpesan kepada seluruh siswa yang hadir dalam kegiatan tersebut untuk terus meningkatkan semangat belajar dan mengikuti perkembangan teknologi.
“Yang menentukan masa depan kalian adalah diri kalian sendiri. Terus belajar dan jangan tertinggal oleh zaman,” pesan Gubernur Norsan.
Melalui program tersebut, menjadi bukti bahwa Pemerintah Provinsi Kalbar telah berupaya menunjukkan komitmen terhadap pendidikan yang lebih merata dan inklusif, memastikan bahwa siswa dari sekolah swasta pun tidak tertinggal dalam menggapai cita-cita.***