SAMBAS, JEJARING KALBAR, – Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) RI, Dr. Marthinus Hukom, S.I.K., M.Si., meresmikan kantor BNN Kabupaten Sambas pada Rabu (13/8/2025). Dalam kesempatan ini, ia menyebut peresmian ini menjadi momen bersejarah bagi masyarakat Sambas yang telah menantikan kehadiran BNNK selama 20 tahun.
“Atas nama BNN, saya mengucapkan terima kasih kepada Bupati Sambas Haji Satono, Wakil Bupati, Ketua DPRD, dan seluruh masyarakat yang telah mengikhlaskan tenaga serta pajaknya demi hadirnya BNNK di sini. Kantor ini adalah simbol kehendak baik seluruh masyarakat,” ujar Marthinus.
Marthinus menegaskan, kehadiran BNNK di Sambas harus menjadi pemecah masalah, bukan menambah masalah. Menurutnya, wilayah Sambas memiliki posisi strategis yang rawan menjadi jalur masuk narkoba dari Malaysia. Ia memperingatkan agar Sambas tidak dijadikan pasar bisnis haram tersebut.
“BNNK hadir untuk memberi rasa aman bagi masyarakat dan menjadi ancaman bagi para bandar narkoba. Saya titip masyarakat Sambas kepada Kepala BNNK Abdul Muthalib untuk menciptakan sejarah pemberantasan narkoba di sini,” tegas Marthinus.
Tak hanya itu, Marthinus juga menyoroti ancaman narkoba sebagai isu strategis dalam pembangunan nasional. Marthinus memuji Presiden Prabowo Subianto yang menjadikan pemberantasan narkoba sebagai isu sentral untuk mewujudkan Indonesia Emas.
“Perang terhadap narkoba ini harus menjadi gerakan bersama. Jangan sampai desa-desa kita dirusak oleh propaganda sindikat narkoba yang menyesatkan, seolah-olah narkoba dapat meningkatkan produktivitas,” kata Marthinus.
Terakhir, Marthinus menutup sambutannya dengan penjelasan ilmiah mengenai bahaya narkoba terhadap otak manusia. Ia mengingatkan bahwa narkoba memproduksi hormon dopamin secara berlebihan dan tidak alami, yang akhirnya merusak sistem saraf serta mematikan kemampuan tubuh untuk memproduksi dopamin secara alami.
“Kalau sumber dopamin alami sudah rusak, seseorang akan terus bergantung pada narkoba. Dari situlah adiksi dimulai. Karena itu, kita semua harus mencegahnya,” pungkas Marthinus.*** (Sera)