MEMPAWAH, JEJARING KALBAR, – Pendidikan Dasar (Diksar) Resimen Mahasiswa (Menwa) Batalyon 04 STAI Mempawah, Jumat (19/9/2025), tidak hanya berfokus pada latihan fisik dan disiplin militer.
Para Calon Anggota Resimen (Camen) juga dibekali motivasi dari Ramadhan, mantan Wakil Komandan Batalyon 03 Menwa IAIS Sambas periode 2018–2019. Dalam sesi bertajuk Pelurusan Motivasi Kemenwaan, Ramadhan menegaskan bahwa Menwa bukan sekadar seremonial atau atribut organisasi.
“Menwa adalah ruang pembentukan karakter, latihan kepemimpinan, sekaligus wadah pengabdian bagi kampus dan bangsa,” ucapnya.
Ia mengingatkan para Camen untuk bergabung dengan niat yang tulus, bukan sekadar ikut-ikutan. “Menwa akan membentuk kalian menjadi pribadi yang tangguh, bermental baja , berani, dan siap berdiri di barisan terdepan,” lanjutnya.
Selain itu, Ramadhan yang kini aktif di Korps Alumni HMI Mempawah, menekankan pentingnya keseimbangan antara berorganisasi dan berprestasi di bangku kuliah. “Organisasi harus menjadi nilai tambah, bukan penghalang. Menwa sejati adalah sosok yang kuat fisik, matang mental, dan cerdas intelektual,” tegasnya.
Menurutnya, pengalaman di Menwa bisa menjadi bekal berharga di masa depan: melatih kepemimpinan, keterampilan komunikasi, manajemen waktu, hingga rasa percaya diri. “Jika semua kemampuan itu dipadukan dengan prestasi akademik, kalian akan tumbuh menjadi pribadi unggul yang benar-benar dibutuhkan bangsa,” ujarnya.
Terakhir, Ramadhan berpesan agar para Camen selalu bangga menjadi bagian dari Menwa tanpa melupakan kewajiban utama sebagai mahasiswa. “Banggalah menjadi Menwa, tapi jangan berhenti belajar. Jadilah generasi emas yang mampu membawa perubahan nyata bagi kampus dan masyarakat,” pungkasnya. ***
