JEJARING KALBAR, –Dukungan terhadap pasangan Calon Gubernur (Cagub) dan Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Kalimantan Barat (Kalbar) nomor urut 1, Sutarmidji dan Didi Haryono, terus menguat.
Kali ini, dukungan datang dari kelompok emak-emak di Kota Pontianak dan Kabupaten Kubu Raya, yang dengan mantap menyatakan pilihan mereka untuk pasangan ini pada Pilkada 27 November mendatang.
Hal tersebut terlihat dalam acara silaturahmi yang digelar oleh Sutarmidji di Kecamatan Pontianak Kota pada Selasa (19/11/2024). Acara ini dihadiri ratusan warga dari berbagai kalangan, termasuk dari Kabupaten Kubu Raya, yang antusias mendengarkan paparan visi dan misi pasangan nomor urut 1 tersebut.
Salah satu warga Kubu Raya, Jamilah, menyatakan keyakinannya terhadap kepemimpinan Sutarmidji yang telah membawa perubahan signifikan, terutama dalam pembangunan infrastruktur. Ia mencontohkan perbaikan Jalan Batas Kota Pontianak-Sungai Kakap, yang kini menjadi lebih mulus dan lebar, sehingga sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
“Jalan-jalan sekarang sudah besar, cantik, bersih, dan rapi. Kami sangat merasakannya,” ujar Jamilah.
Meski demikian, Jamilah berharap Sutarmidji dapat lebih memperhatikan jalan-jalan kecil dan gang di wilayah tempat tinggalnya jika terpilih kembali. Ia percaya dengan kepemimpinan Sutarmidji, perbaikan tersebut dapat terwujud.
“Kami berharap Pak Sutarmidji juga bisa memperhatikan jalan di gang-gang kami,” tambahnya.
Senada dengan Jamilah, Lina, warga Pontianak, menyambut baik program beasiswa yang dijanjikan Sutarmidji untuk 5.000 mahasiswa. Menurut Lina, program ini sangat membantu terutama bagi masyarakat kelas menengah ke bawah yang ingin melanjutkan pendidikan anak-anak mereka hingga ke perguruan tinggi.
“Program Pak Sutarmidji ini sangat bagus untuk membantu anak-anak kami yang ingin kuliah,” tutur Lina.
Sutarmidji sendiri menyampaikan bahwa pada periode kedua pemerintahannya, ia berkomitmen untuk merealisasikan program beasiswa tersebut. Beasiswa ini akan diberikan secara transparan kepada mahasiswa yang tidak mampu, tetapi belum mendapatkan bantuan dari program pemerintah lainnya.
“Insyaallah, beasiswa ini akan dikelola secara transparan dengan variabel pengukuran yang jelas,” tegas Sutarmidji.
Acara silaturahmi ini sekaligus menunjukkan solidnya dukungan masyarakat terhadap pasangan Midji-Didi, yang dianggap membawa program nyata dan realistis untuk kemajuan Kalimantan Barat. ***
