JEJARING KALBAR – Dalam rangka mendukung kelancaran dan keamanan Pilkada Serentak 2024, Polres Sambas melaksanakan pengamanan ketat terhadap distribusi logistik pemilu, termasuk kotak suara, surat suara, dan perlengkapan lainnya. Proses pengawalan logistik ini berlangsung di gudang PPK di tingkat kecamatan hingga gudang PPS di desa-desa seluruh Kabupaten Sambas.
Kegiatan yang merupakan bagian dari Operasi Mantap Praja 2024 ini dilaksanakan selama tiga hari, yakni Selasa hingga Kamis (26-28 November 2024). Kapolres Sambas, AKBP Sugiyatmo, S.I.K., menegaskan pentingnya pengawalan tersebut untuk memastikan semua tahapan Pilkada berjalan dengan lancar dan sesuai prosedur.
“Pengawalan distribusi logistik Pilkada ini adalah langkah antisipasi untuk memastikan logistik, seperti kotak suara dan surat suara, tiba di tujuan dalam keadaan aman, tersegel, dan tanpa hambatan. Kami berkomitmen penuh untuk menjaga kelancaran Pilkada Serentak 2024 di Kabupaten Sambas,” jelas AKBP Sugiyatmo.
*Pengamanan Terintegrasi*
Dalam pelaksanaannya, Polres Sambas berkoordinasi erat dengan KPU, Panwaslu, dan instansi terkait lainnya. Pengawalan dilakukan secara intensif sejak logistik diambil dari gudang PPK hingga diterima oleh petugas PPS di tingkat desa.
Tak hanya itu, Polres Sambas juga mengimbau masyarakat untuk turut menjaga situasi agar tetap kondusif selama proses Pilkada berlangsung. Kapolres menekankan bahwa partisipasi aktif masyarakat dalam menciptakan suasana yang damai akan sangat mendukung suksesnya pesta demokrasi di Sambas.
“Kami mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban. Dukungan dari masyarakat sangat penting untuk menciptakan Pilkada yang jujur, adil, dan transparan,” tambahnya.
*Harapan untuk Pilkada yang Sukses*
Dengan pengamanan yang optimal, Polres Sambas berharap distribusi logistik Pilkada berjalan lancar tanpa kendala. Kesiapan ini menjadi wujud komitmen Polres Sambas untuk mendukung terwujudnya Pilkada yang demokratis dan aman di Kabupaten Sambas.
Pesta demokrasi 2024 ini menjadi momentum penting untuk menentukan pemimpin masa depan yang akan membawa perubahan bagi Kabupaten Sambas dan Indonesia secara umum. ***
