SAMBAS, -Patut dicontoh, Pemerintah Desa Semanga, Kecamatan Sejangkung, Kabupaten Sambas, menyalurkan bantuan kepada ribuan rumah warganya yang kebanjiran dengan dana PAD atau Pendapatan Asli Desa.
Ketinggian banjir yang merendam rumah penduduk bervariasi. Kepala Desa Semanga, Mujian mengatakan PAD yang diperoleh desanya cukup besar sehingga mampu membeli bahan bantuan untuk korban banjir.
“Dalam setahun rata-rata PAD kami mencapai Rp.280 juta, salah satu sumber PAD-nya adalah sumbangan dari pihak ketiga seperti truk angkutan buah sawit milik pengepul yang melewati jalan kami membayar Rp.6 rupiah perkilo muatan,” katanya, Selasa 28 Januari 2025.
Mujian menjelaskan, sumbangan Rp.6 rupiah tersebut adalah skema yang telah mereka sepakati antara masyarakat, Pemerintah Desa Semanga, dan pengusaha atau pengepul buah sawit.
“Uang yang didapat dari sumbangan pihak ketiga itu sebagai digunakan untuk kegiatan sosial, seperti bantuan untuk korban banjir ini,” katanya.
Mujian mengatakan, bantuan yang diberikan kepada warganya kali ini adalah tahap kedua yang menggunakan PAD Desa. Sebelumnya pada tahap pertama pihaknya juga sudah menyalurkan bantuan dengan sumber dana darurat.
Adapun jenis bantuan yang diberikan berupa mie instan, ikan kaleng dan beras. Kemudian, bantuan itu diberikan secara merata tanpa pandang bulu kepada 1.125 rumah.
Diketahui, Pemerintah Desa Semanga pernah mendapatkan penghargaan peringkat tiga nasional karena inovasi PAD desa yang luar biasa kategori daerah perbatasan wilayah Provinsi Kalimantan Barat. ***
