Kalimantan Barat

OSO Dukung Ria Norsan-Krisantus Kurniawan di Pilgub Kalbar 2024

×

OSO Dukung Ria Norsan-Krisantus Kurniawan di Pilgub Kalbar 2024

Sebarkan artikel ini
OSO dukung pasangan Ria Norsan dan Krisantus Kurniawan di Pilgub Kalbar
OSO Dukung Ria Norsan-Krisantus Kurniawan di Pilgub Kalbar

JEJARINGKALBAR.ID,-Tokoh nasional Kalbar, Oesman Sapta Odang atau OSO mendukung pasangan Ria Norsan dan Krisantus Kurniawan di Pilgub Kalbar. Ia melihat, pasangan yang disingkat NKRI tersebut mampu melakukan pemerataan pembangunan.

“Pasangan Ria Norsan dan Krisantus Kurniawan ini dapat mengakomodir kepentingan daerah dan memajukan semua daerah di Provinsi Kalbar,” ujar OSO di sela-sela pertemuannya dengan Ria Norsan, Jumat 6 September 2024.

Ketua Umum Partai Hanura tersebut mengatakan, Ria Norsan dan Krisantus Kurniawan adalah calon kepala daerah yang memiliki kepedulian kepada daerah dan dapat dipercaya. OSO mengatakan, Partai Hanura selalu mendukung orang yang tepat dan berpihak pada kemajuan daerah.

“Tidak bisa kalau jadi gubernur hanya memikirkan beberapa daerah. Jadi gubernur harus adil. Harus mau melakukan komunikasi dan memberikan semangat kepada semua daerah termasuk membangun fasilitas infrastruktur, membuka lapangan pekerjaan dan memajukan pendidikan,” katanya.

Lebih jauh OSO mengatakan, calon yang didukung adalah calon kepala daerah yang sudah mendapat kepercayaan orang daerah.

“Kalau daerah maju baru ada yang namanya Indonesia Maju,” katanya.

Menurut OSO, daerah-daerah yang ada di Kalimantan Barat tentu memiliki keinginan menjadi daerah yang maju. Seperti pemekaran Provinsi Kapuas Raya yang sampai saat ini tidak kunjung berhasil dimekarkan. Semestinya lima tahun yang lalu, pemekaran tersebut sudah dapat dilakukan.

“Papua buktinya bisa melakukan pemekaran. Empat provinsi langsung,” katanya.

OSO menegaskan, kedepan pembangunan daerah secara utuh harus dilakukan baik infrastruktur, layanan kesehatan, pendidikan dan lainnya.

Dalam kesempatan itu OSO pun mengingatkan akan pentingnya peran media massa dalam proses pemilihan kepala daerah (Pilkada) media massa menurutnya bisa menjadi tolok ukur masyarakat dalam menentukan pilihan mereka. Misalnya dengan mencari sosok yang bersedia dan menerima koreksi media massa.

“Pers itu penting, cari orang yang mau dikoreksi, orang pers itu bisa memberikan masukan yang benar dan masukan itu harus bisa didengar oleh orang yang mewakili kita,” tutupnya. ***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *