JEJARING KALBAR – Pasca-Pilkada Serentak di Kabupaten Sambas, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Sambas, Sumar’in, menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada masyarakat Kabupaten Sambas yang telah berpartisipasi aktif dalam mensukseskan jalannya pemilihan, Kamis 28 November 2024.
Sumar’in berterima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja keras untuk memastikan proses Pilkada berlangsung dengan aman, tertib, dan damai.
Dalam kesempatan tersebut, Sumar’in mengingatkan bahwa dalam sebuah demokrasi, kemenangan dan kekalahan adalah bagian dari proses yang tidak dapat dipisahkan. Bagi paslon yang meraih kemenangan, ia mengajak untuk tidak bersikap jumawa, sementara bagi yang kalah, ia berharap agar tidak merasa kecewa.
“Yang terpenting dalam demokrasi adalah bagaimana kita dapat membangun kemaslahatan bersama dan menjaga kerukunan demi kemajuan daerah,” ujarnya.
Sumar’in juga menekankan bahwa Pilkada yang telah berlangsung dengan aman dan tertib ini adalah sebuah prestasi bagi seluruh masyarakat Kabupaten Sambas. Ia berharap, melalui pelaksanaan Pilkada yang kondusif, citra positif Kabupaten Sambas semakin tercipta, yang pada gilirannya dapat mendukung pembangunan daerah yang lebih baik di masa depan.
“Mudah-mudahan dengan pelaksanaan Pilkada yang aman dan tertib ini, Sambas dapat menjadi contoh daerah yang mampu melaksanakan pesta demokrasi dengan baik. Keberhasilan ini adalah cerminan kedewasaan berpolitik masyarakat Sambas,” katanya.
Ia melanjutkan dengan mengajak semua elemen masyarakat untuk tetap menjunjung tinggi semangat persatuan. Menurut Sumar’in, kemenangan dan kekalahan dalam Pilkada seharusnya tidak menjadi pemisah, melainkan justru harus mempererat hubungan antar masyarakat. Semua pihak, baik yang mendukung paslon pemenang maupun yang kalah, harus bersatu untuk melanjutkan pembangunan daerah.
“Mari kita semua menerima hasil Pilkada ini dengan hati yang lapang, menerima perbedaan sebagai bagian dari dinamika kehidupan. Jangan biarkan perbedaan pilihan menghalangi semangat kita untuk membangun Kabupaten Sambas yang lebih baik,” tuturnya.
Sebagai penutup, Sumar’in menyerukan kepada seluruh masyarakat Kabupaten Sambas untuk bersatu dalam semangat kebersamaan dan gotong royong. Ia menegaskan bahwa pembangunan Sambas membutuhkan peran serta semua pihak, tanpa memandang perbedaan.
“Mari kita satukan langkah untuk kemajuan Kabupaten Sambas, dengan semangat kebersamaan dan tanpa ada yang tertinggal,” ujar Sumar’in. ***