Sambas

Manggala Agni Gelar Pertemuan Koordinasi Pengendalian Karhutla di PLBN Aruk

×

Manggala Agni Gelar Pertemuan Koordinasi Pengendalian Karhutla di PLBN Aruk

Sebarkan artikel ini
Manggala Agni
Manggala Agni Gelar Pertemuan Koordinasi Pengendalian Karhutla di PLBN Aruk

SAMBAS, JEJARING KALBAR, – Dalam rangka memperkuat kolaborasi lintas sektor dalam pengamanan wilayah perbatasan dari ancaman kebakaran hutan dan lahan (karhutla), Manggala Agni menginisiasi Pertemuan Koordinasi Pengamanan Batas Negeri dari Karhutla yang berlangsung Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Aruk, Kamis (28/8/2025).

Pertemuan strategis ini dihadiri oleh sejumlah pemangku kepentingan penting, antara lain Kepala Seksi Wilayah II Pontianak, Balai Pengendalian Kebakaran Hutan Wilayah Kalimantan, Kepala Daops Manggala Agni Kalimantan IX/Singkawang.

Selain itu kegiatan ini juga dihadiri perwakilan PLBN Aruk, unsur Forkopimcam Sajingan Besar, Kepala Resort KSDA Sajingan Besar, Penyuluh Pertanian Kabupaten Sambas, DAD Sajingan Besar, serta Ketua Masyarakat Peduli Api (MPA) Sungai Bening dan Ketua MPA Sanatab.

Dalam sambutannya, Kepala Seksi Wilayah II Pontianak, Sahat Irawan Manik menegaskan pentingnya strategi pengendalian karhutla yang menyeluruh, mulai dari pencegahan, deteksi dini, hingga respons cepat terhadap potensi kebakaran.

“Wilayah perbatasan merupakan garda terdepan kedaulatan negara. Pencegahan karhutla tidak hanya berdampak pada perlindungan lingkungan, tetapi juga citra Indonesia di mata negara tetangga,” ujarnya.

Sahat Irawan juga menekankan bahwa upaya pengendalian karhutla di kawasan perbatasan menjadi tanggung jawab bersama seluruh pemangku kepentingan.

“Selain menjaga keselamatan masyarakat dan lingkungan, sinergi ini merupakan bentuk nyata dari komitmen Indonesia dalam mencegah asap lintas batas (transboundary haze) yang dapat berdampak luas, baik secara kesehatan, ekonomi, hingga hubungan diplomatik antarnegara,” tambahnya. *** (Sera)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *