JejaringKalbar.ID Kegiatan yang bertemakan ‘1000 Kerupuk Basah Khas Jongkong untuk Berbuka Puasa’ telah sukses di gelar oleh MAN 2 Kapuas Hulu brsama mahasiswa PLP2 Universitas Muhammadiyah Pontianak.
Kegiatan ini berlangsung pada Jumat (15/3) lalu, di MAN 2 Kapuas Hulu, yang terletak di Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat.
Kegiatan ini bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi antara siswa, mahasiswa dan masyarakat sekitar, serta memberikan kontribusi positif selama bulan Ramadhan dengan menyediakan makanan untuk berbuka puasa.
Siswa-siswi MAN 2 Kapuas Hulu bersama dengan mahasiswa PLP2 Universitas Muhammadiyah Pontianak membuat dan mendistribusikan 1000 kerupuk basah khas Jongkong kepada masyarakat sekitar untuk berbuka puasa. Kegiatan ini melibatkan persiapan bahan, proses pembuatan, dan pembagian kerupuk basah secara langsung ke masyarakat yang membutuhkan.
Dalam kegiatan ini, mahasiswa PLP2 Universitas Muhammadiyah Pontianak memberikan bimbingan dan dukungan teknis kepada siswa-siswi MAN 2 Kapuas Hulu.
Hal ini diutarakan oleh salah satu perwakilan Mahasiswa PLP2 Universitas Muhammadiyah Pontianak, Priyansyah, Selasa (2/7).
Pihaknya bekerjasama dalam proses pembuatan kerupuk basah mulai dari pemilihan bahan baku hingga tahap akhir pendistribusian.
“Program ini juga menjadi sarana bagi mahasiswa untuk menerapkan ilmu yang telah mereka pelajari di bangku kuliah serta menambah pengalaman dalam kegiatan sosial,” ujarnya.
Menurutnya, program ini merupakan bentuk nyata dari kepedulian sosial dan semangat kebersamaan yang patut kita contoh dan lestarikan. Melalui kegiatan ini, siswa-siswi MAN 2 Kapuas Hulu telah menunjukkan dedikasi dan kerja keras mereka dalam mempersiapkan dan mendistribusikan kerupuk basah khas Jongkong kepada masyarakat untuk berbuka puasa.
“Kegiatan ini tidak hanya memberikan pengalaman berharga dalam hal keterampilan memasak dan manajemen acara, tetapi juga mengajarkan nilai-nilai kebersamaan, gotong royong, dan kepedulian terhadap sesama,” lanjutnya.
Dosen Pembimbing Lapangan, Hamdil Mukhlishin, S.Pd., M.Pd., M.Si mengatakan bahwa pihaknya selaku DPL menyambut baik kegiatan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) berupa memberikan kerupuk basah untuk berbuka puasa.
“Kegiatan ini menguatkan karakter berbagi dan peduli sesama bagi siswa, dan memberikan maanfaat bagi masyarakat yang menerimanya. Semoga kegiatannya ini dapat dilanjutkan ditahun berikutnya,” ungkapnya.
Pada kesempatan yang berbeda, Waka kurikulum MAN 2 Kapuas Hulu, Eka Erawati, S.Pd mengatakan bahwa program p5 kali ini mengangkat tentang kearifan lokal yang ada, yakni Kerupuk Basah atau Temet, yang meruopakan kudapan khas Jongkong, sebagai salah satu upaya Madrasah mengkolaborasikan makanan khas yang ada dengan kegiatan sekolah.
“Sehingga diharapkan siswa dapat melestarikan keahlian dalam membuat makanan khas Kerupuk Basah/temet Jongkong. Kegiatan ini mendapatkan repons positif dari masyarakat setempat yang merasa terbantu dan senang dengan adanya kegiatan berbagi takjil tersebut,” pungkasnya.***