KETAPANG, JEJARING KALBAR – Tim dari Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Mabes Polri melakukan kunjungan resmi ke Kelurahan Sukaharja, Kecamatan Delta Pawan, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat, pada Rabu (25/06/2025) pukul 14.00 WIB.
Kunjungan ini merupakan bagian dari proses penilaian dalam program nasional “Kampung Bebas dari Narkoba”, sebuah inisiatif Polri dalam rangka mencegah dan memberantas penyalahgunaan narkotika di lingkungan masyarakat.
Rombongan tim penilai yang dipimpin oleh Kombes Pol. Khamdani disambut hangat oleh Kapolres Ketapang AKBP Setiadi, didampingi Kasat Narkoba AKP Aris Pramudji Widodo, serta jajaran pejabat utama Polres Ketapang.
Turut hadir dalam penyambutan, Kabid Kesbangpol Ketapang Ibu Yulia Ningsih, Camat Delta Pawan Drs. Sudarto, Sekcam Hj. Budi Rahayu, Kapolsek Delta Pawan IPDA Chepry Perahera, Lurah Sukaharja Darno, para tokoh masyarakat, serta perwakilan warga setempat.
Suasana penyambutan berlangsung penuh antusiasme, mencerminkan kuatnya kolaborasi antara aparat pemerintah dan masyarakat dalam memerangi peredaran narkoba.
Dalam sambutannya, Kombes Khamdani menyampaikan bahwa penilaian ini merupakan bentuk apresiasi atas partisipasi aktif masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang bersih dari narkotika. Ia menegaskan bahwa keberhasilan program Kampung Bebas dari Narkoba tidak hanya menjadi tanggung jawab aparat, tetapi juga menuntut keterlibatan seluruh elemen masyarakat.
“Dalam proses penilaian ini, kami menggunakan metode pemeriksaan dokumen berdasarkan tujuh kriteria Kampung Tangguh Bebas Narkoba, termasuk struktur organisasi, penanganan pengaduan, dan diskusi mendalam terkait tantangan yang dihadapi. Kami melihat adanya komitmen nyata dari masyarakat Kelurahan Sukaharja. Ini merupakan contoh positif yang dapat direplikasi di wilayah lain,” ungkap Kombes Khamdani.
Selama kunjungan, tim Bareskrim melakukan observasi langsung ke beberapa titik di wilayah kelurahan, seperti Posko Kampung Bebas Narkoba, pusat kegiatan masyarakat, serta berdialog dengan warga yang tergabung dalam relawan anti-narkoba. Mereka juga meninjau program pemberdayaan masyarakat, termasuk edukasi bahaya narkoba yang rutin dilakukan di kalangan pemuda.
Kapolres Ketapang, AKBP Setiadi, menyatakan dukungan penuhnya terhadap program ini dan menekankan pentingnya peran serta masyarakat dalam menjaga ketertiban.
“Pencegahan narkoba harus dilakukan secara kolektif. Kelurahan Sukaharja telah menunjukkan bahwa sinergi antara masyarakat dan aparat dapat menciptakan lingkungan yang aman dan sehat. Kami berharap keberhasilan ini menjadi inspirasi bagi kelurahan lainnya di Kabupaten Ketapang,” ujarnya.
Sementara itu, Lurah Sukaharja Darno mengungkapkan bahwa keberhasilan wilayahnya tidak lepas dari semangat gotong-royong seluruh elemen masyarakat, termasuk tokoh agama, pemuda, serta dukungan penuh dari pihak kepolisian.
Sebagai penutup, kegiatan diakhiri dengan deklarasi bersama warga Kelurahan Sukaharja yang menyatakan komitmen mereka untuk menolak dan melawan segala bentuk peredaran narkoba. Deklarasi ini disambut tepuk tangan meriah, menjadi simbol kuatnya tekad masyarakat dalam menjaga wilayah mereka dari ancaman narkotika.
Kunjungan ini diharapkan menjadi momentum positif dalam memperkuat program Kampung Bebas dari Narkoba, serta mendorong keterlibatan aktif masyarakat dalam melindungi generasi muda dari bahaya narkotika.(Yoga)