JEJARING KALBAR, –Kapolres Sambas, AKBP Sugiyatmo, S.I.K., hadir dalam Temu Dialog Pemuka Agama dan Pemuda Lintas Agama yang diselenggarakan di Rumah Kebangsaan Kabupaten Sambas, Rabu 13 November 2024.
Acara bertema “Meredam Isu SARA dalam Mewujudkan Pemilukada Damai 2024” ini dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk pejabat daerah dan tokoh agama, dengan tujuan memperkuat kerukunan antar umat beragama menjelang Pemilukada Serentak 2024.
Dalam sambutannya, Kapolres mengapresiasi kegiatan ini dan menekankan pentingnya menjaga kerukunan, mengingat potensi munculnya isu SARA selama Pemilukada.
“Pilkada 2024 rentan dengan isu yang bisa memecah belah. Kita harus menjaga kedamaian dan mewujudkan Pemilukada yang aman,” ujar Kapolres.
Kapolres juga mengajak masyarakat untuk bersatu, meskipun berbeda pilihan politik. Ia menekankan, pentingnya menjaga keharmonisan dan menghindari provokasi.
“Polres Sambas akan terus berkolaborasi dengan FKUB dan Kodim untuk menjaga keamanan selama tahapan Pemilukada,” tambahnya.
Sementara itu, Dandim 1208 Sambas, Letkol Czi. Priyo Hindrarto. S.I.P, juga menyatakan dukungannya terhadap upaya bersama untuk menciptakan situasi aman menjelang Pilkada.
“Kami siap bekerja sama dengan Polres Sambas untuk mencegah kerusuhan yang disebabkan isu SARA,” tegas Dandim.
Acara puncak berupa Deklarasi Pemilukada Damai 2024 yang diikrarkan oleh seluruh peserta, berisi komitmen untuk mendukung Pemilukada yang aman, kondusif, dan bebas dari isu SARA.
Kapolres Sambas berharap deklarasi ini dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
“Keberagaman adalah kekuatan kita. Mari ciptakan Pemilukada yang damai dan saling menghormati,” ujar Kapolres menutup acara.
Kegiatan ini berlangsung sukses dengan partisipasi aktif semua pihak, dan situasi tetap aman serta terkendali hingga acara selesai. *** (Rilis)