PONTIANAK, JEJARING KALBAR – Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar), Ria Norsan mengikuti kegiatan Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) Provinsi Kalimantan Barat, di GOR Pangsuma Pontianak, Senin (23/6/2025).
Ajang POPDA Kalbar sendiri merupakan dari rangkaian seleksi yang dilakukan untuk mencari atlet terbaik yang akan mewakili Provinsi Kalbar dalam kegiatan Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNAS).
Ria Norsan memegaskan bahwa ajamg POPDA juga bertujuan untuk mencari dan mengasah bibit-bibit atlet pelajar terbaik dari berbagai daerah di Provinsi Kalbar.
“Keberhasilan ada pada diri kalian sendiri, kalau mau berhasil harus disiplin, berlatih kemudian jangan lupa jaga kesehatan dan bertandinglah secara fair dan terbuka secara jujur,” ujar Norsan.
“Insya Allah, bulan November nanti kita akan melaksanakan Pekan Olahraga Pelajar di Jakarta. Maka dari itu, kita perlu mencari bibit-bibit terbaik dari Kalbar terlebih dahulu untuk dipersiapkan berlaga di tingkat nasional,” tambah Norsan.
Dirinya juga menyampaikan bahwa Pemerintah Provinsi Kalbar optimis terhadap persiapan atlet pelajar Kalimantan Barat yang selama ini telah menunjukkan prestasi membanggakan.
Mengingat, kejuaraan nasional sebelumnya, Provinsi Kalbar telah berhasil masuk delapan besar dan tahun ini diharapkan prestasi tersebut bisa lebih meningkat dari sebelumnya.
“Persiapan atlet kita insya Allah sudah baik. Kemarin kita sudah membuktikan prestasi di kancah nasional dengan masuk delapan besar. Mudah-mudahan tahun ini bisa lebih baik,” harapnya.
Norsan juga menegaskan bahwa Pemerintah Provinsi Kalbar akan memberikan bonus sebagai bentuk apresiasi kepada atlet yang berhasil meraih prestasi di tingkat nasional.
Ia juga meminta Pemerintah Daerah baik Kabupaten atau Kota untuk memberikan bonus kepada atlet sebagai dukungan terhadap atlet yang berprestasi dari daerah masing-masing.
“Saya minta tidak hanya dari Provinsi yang memberikan bonus, tapi kabupaten dan kota juga yang mengirimkan atletnya. Misalnya dari Bengkayang atau kabupaten lain Kepala daerah seperti Bupati/Walikota juga diharapkan memberikan bonus kepada atlet yang berprestasi,” pintanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Provinsi Kalimantan Barat, Windy Prihastari, mengatakan
POPDA Tahun 2025 ini diikuti oleh 14 Kabupaten/Kota.
Jumlah keseluruhan sebanyak 525 orang Atlet, Pelatih dan Official yang akan bertanding pada enam Cabang Olahraga yaitu Atletik, Tae Kwon Do, Karate, Balap Sepeda, Panahan dan Wushu.
Sementara empat cabang olahraga seperti Panjat Tebing, Angkat Besi, Renang dan Menembak yang dilakukan pemilihan atletnya melalui seleksi daerah berkolaborasi bersama pengurus cabang olahraga.
“Pekan Olahraga Pelajar Daerah Tingkat Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2025 akan diselenggarakan mulai tanggal 22 sampai dengan 26 Juni 2025 di Kota Pontianak,” paparnya.
Adapun POPDA kali ini dilaksanakan pada beberapa Venue antara lain, GOR Pangsuma, Lapangan Stadion Sultan Syarif Abdurrahman, Lapangan Panahan dan Area Sirkuit Balap Sepeda di Kawasan Gelora Khatulistiwa.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah ikut berpartisipasi dalam penyelenggaran POPDA Kalimantan Barat Tahun 2025 ini,” terangnya.
Windy mengungkapkan prestasi pada ajang POPNAS sebelumnya Tahun 2023 lalu di Palembang, Kontingen Kalbar berada pada peringkat 8 Nasional dengan raihan 9 Emas, 4 Perak dan 6 Perunggu dari Cabang Olahraga Renang, Atletik, Angkat Besi, Balap Sepeda, Wushu, Tinju, Pencak Silat dan Tae Kwon Do.
“Sementara itu pada ajang Pra POPNAS Zona II di Solo Tahun 2024 kemarin, Kontingen Kalimantan Barat berhasil meloloskan 35 Atlet dan Pelatih dari cabang olahraga beregu seperti Basket, Pencak Silat, Tinju dan Bulutangkis Putri pada ajang POPNAS Tahun 2025 ini,” jelasnya.
“Raihan prestasi atlet pelajar pada ajang POPNAS dan Pra Popnas tersebut merupakan bentuk Komitmen Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat beserta para stakeholders dalam pembinaan dan pengembangan atlet muda berbakat di Kalimantan Barat,” tutupnya.***
