Ketapang

Dua Anggota Polres Ketapang Dipecat, Ini Alasannya!

×

Dua Anggota Polres Ketapang Dipecat, Ini Alasannya!

Sebarkan artikel ini
Polres Ketapang
Kapolres Ketapang Pimpin Upacara PTDH, Tegaskan Sebagai Pengingat Bagi Seluruh Anggota

KETAPANG, JEJARING KALBAR – Dua personel Polres Ketapang, yakni Bripka F dan Briptu IA, resmi diberhentikan tidak dengan hormat (PTDH) karena melakukan pelanggaran berat terhadap Kode Etik Profesi Polri. Upacara pemberhentian dilakukan secara in absentia dengan simbolisasi pencoretan foto kedua anggota yang bersangkutan.

Upacara PTDH digelar pada Senin, 16 Juni 2025 pukul 07.30 WIB di lapangan Mapolres Ketapang, Jalan Brigjend Katamso, Kecamatan Delta Pawan. Kapolres Ketapang, AKBP Setiadi, memimpin langsung jalannya prosesi yang diikuti oleh seluruh personel Polres Ketapang.

“Melalui upacara PTDH in absentia ini, dua personel Polres Ketapang secara resmi telah diberhentikan dan tidak lagi berstatus sebagai anggota Polri,” ungkap AKBP Setiadi.

Dalam keterangannya, Kapolres menjelaskan bahwa Bripka F dan Briptu IA terbukti melakukan desersi, yakni tidak masuk dinas tanpa izin lebih dari 30 hari berturut-turut, serta melakukan pelanggaran terhadap Kode Etik Profesi Polri.

“Langkah tegas ini harus kami ambil sebagai bentuk komitmen institusi Polri dalam menegakkan kedisiplinan dan integritas personel, khususnya di jajaran Polres Ketapang,” tegasnya.

AKBP Setiadi mengaku menyayangkan keputusan berat tersebut, namun menekankan bahwa sanksi PTDH merupakan bentuk konsekuensi atas pelanggaran yang dilakukan. Ia juga mengingatkan seluruh personel agar selalu sadar akan tugas dan tanggung jawab sebagai Bhayangkara negara.

“Tidak ada pimpinan yang ingin melihat anggotanya gagal. Justru sebaliknya, kami akan bangga jika anggota mampu menjalankan tugas dengan baik dan berhasil,” katanya.

Kapolres berharap, upacara PTDH ini dapat menjadi pembelajaran penting bagi seluruh anggota, agar tidak melakukan pelanggaran hukum, disiplin, maupun kode etik yang merugikan diri sendiri, keluarga, maupun institusi.

“Saya berharap, cukuplah dua personel yang diberhentikan hari ini. Ke depan, mari kita fokus bekerja dengan ikhlas dan penuh semangat demi kebaikan diri sendiri, keluarga, dan institusi yang kita cintai,” pungkasnya.(Yoga)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *