JEJARINGKALBAR.ID -Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Barat, Ria Norsan dan Krisantus Kurniawan secara tegas menyatakan komitmen untuk melakukan pembangunan di Kalimantan Barat secara adil dan merata.
Calon Gubernur Kalbar nomor urut 2, Ria Norsan menjelaskan berbagai program yang dirancang untuk mendukung kesejahteraan masyarakat, khususnya petani dan nelayan. Hal itu disampaikannya dalam dialog bersama nelayan dan petani di Kabupaten Sambas.
Salah satu prioritas pasangan ini adalah kemudahan akses pupuk subsidi bagi para petani. Ria Norsan menekankan bahwa pupuk subsidi harus tersedia pada saat petani membutuhkannya.
“Saya sudah tawarkan program agar pupuk subsidi dimudahkan, supaya mereka pada saat memerlukan pupuk itu tersedia,” ujar Norsan.
Tidak hanya soal pupuk, Ria Norsan juga berkomitmen untuk mempermudah nelayan dalam memperoleh solar bersubsidi agar lebih mudah untuk melaut.
“Soal solar subsidi untuk nelayan, ketika mereka melaut, solar subsidi harus mudah didapatkan,” timpal Norsan.
Ria Norsan juga secara tegas menyatakan bahwa jika ditemukan adanya kecurangan dalam penyaluran pupuk dan solar subsidi, pihaknya tidak akan segan-segan mengambil tindakan tegas.
“Kalau ada permainan soal pupuk dan solar subsidi, kita akan cabut izinnya,” tegas Norsan.
Ria Norsan turut menyoroti permasalahan infrastruktur di Kabupaten Sambas, terutama di wilayah Jawai. Paslon nomor urut 2 ini berjanji untuk bekerja sama dengan Bupati Sambas dalam mengatasi persoalan infrastruktur yang menghambat aktivitas ekonomi masyarakat.
“Infrastruktur ini jadi problem bagi masyarakat Sambas, khususnya di Jawai, dan ini sudah kita tandai. Insyaallah kita akan bekerja sama dengan Bupati Sambas untuk mengatasi masalah ini,” ungkap Norsan.
Dalam dialog tersebut, Ria Norsan menjelaskan pentingnya sinergi antara pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten dalam membangun infrastruktur jalan yang selalu menjadi keluhan masyarakat.
Ia menyebut terdapat tiga jenis jalan, yakni jalan pusat, jalan provinsi, dan jalan kabupaten. Jika jalan yang rusak berada di bawah wewenang kabupaten, maka kabupaten yang harus memperbaikinya. Namun, jika dana kabupaten tidak mencukupi, provinsi akan memberikan bantuan keuangan.
“Jika kabupaten uangnya tidak cukup, baru kami support dari provinsi yang namanya bantuan keuangan provinsi,” papar Norsan.
Komitmen Ria Norsan-Krisantus Kurniawan dalam membangun Kalimantan Barat secara adil dan merata, dengan fokus pada peningkatan kesejahteraan petani dan nelayan serta perbaikan infrastruktur, menunjukkan visi yang kuat untuk kemajuan daerah-daerah di Kalimantan Barat di masa mendatang.*** (Rilis)