Sambas

Bupati Sambas Beri Nama Fransiskus Juan HS untuk Bayi di Keranji Sajingan

×

Bupati Sambas Beri Nama Fransiskus Juan HS untuk Bayi di Keranji Sajingan

Sebarkan artikel ini
Bupati Sambas, Satono menghadiri acara adat tepung tawar di Keranji, Desa Kaliau, Kecamatan Sajingan Besar, Kabupaten Sambas.
Bupati Sambas, Satono menghadiri acara adat tepung tawar di Keranji, Desa Kaliau, Kecamatan Sajingan Besar, Kabupaten Sambas.

SAMBAS, JEJARING KALBAR– Bupati Sambas, H. Satono, S.Sos.I., M.H., menghadiri acara adat Tepung Tawar di Dusun Keranji, Desa Kaliau, Kecamatan Sajingan Besar, Sabtu (12/4/2025). Acara adat tersebut merupakan tradisi lokal yang diwariskan secara turun-temurun dalam rangka pemberian nama kepada anak yang baru lahir.

Dalam kesempatan penuh makna tersebut, Bupati Satono berkesempatan memberikan langsung nama kepada putra dari pasangan Ambrosius Suryadi dan Rasimah. Bayi tersebut diberi nama Fransiskus Juan HS oleh Bupati Sambas.

“Saya merasa terhormat bisa hadir di tengah masyarakat Dusun Keranji dalam acara yang sarat makna ini. Tradisi Tepung Tawar bukan hanya seremoni, tetapi juga simbol kuatnya nilai kekeluargaan dan budaya warisan leluhur yang harus terus kita lestarikan. Saya berharap anak yang diberi nama hari ini, Fransiskus Juan HS, tumbuh menjadi pribadi yang membanggakan keluarga dan berguna bagi masyarakat,” ujar Bupati Satono.

Ia juga menambahkan bahwa kehadiran pemerintah daerah dalam kegiatan-kegiatan adat merupakan wujud komitmen untuk selalu dekat dan hadir di tengah masyarakat.

Acara Tepung Tawar dimulai dengan penyambutan tamu secara adat oleh pihak keluarga, dilanjutkan dengan jamuan makan bersama, serta ditutup dengan penampilan tarian daerah, musik tradisional, dan lagu-lagu lokal. Momen kebersamaan tersebut turut diabadikan melalui sesi foto bersama.

Sementara itu, Camat Sajingan Besar, Obertus, mengapresiasi kehadiran Bupati Sambas yang dinilainya memberi semangat bagi masyarakat adat.

“Saya mewakili pihak keluarga dan masyarakat Sajingan Besar mengucapkan terima kasih atas kesediaan Bupati hadir dalam acara ini. Ini bukan hanya penghormatan bagi keluarga, tetapi juga menjadi motivasi bagi kami semua untuk terus menjaga nilai-nilai budaya lokal yang menjadi identitas kita,” ujar Obertus.

Obertus juga menyebut bahwa kehadiran pemimpin daerah di tengah masyarakat merupakan bentuk kepedulian dan perhatian nyata terhadap kehidupan sosial dan budaya di perbatasan khususnya di Dusun Keranji, Desa Kaliau. *** (Sera)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *