Ketapang

Bupati Ketapang Resmi Buka GEMAPATAS 2025, Dorong Masyarakat Pasang Tanda Batas Tanah

×

Bupati Ketapang Resmi Buka GEMAPATAS 2025, Dorong Masyarakat Pasang Tanda Batas Tanah

Sebarkan artikel ini
Alexander
Bupati Ketapang Resmi Buka GEMAPATAS 2025, Dorong Masyarakat Pasang Tanda Batas Tanah

KETAPANG, JEJARING KALBAR, – Bupati Ketapang, Alexander Wilyo, secara resmi membuka kegiatan Gerakan Masyarakat Pemasangan Tanda Batas (GEMAPATAS) tahun 2025 di Desa Sungai Awan Kanan, Kecamatan Muara Pawan, Kabupaten Ketapang, pada Kamis (7/8/2025).

Program ini merupakan tindak lanjut dari Program Strategis Nasional Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) untuk mempercepat Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL).

GEMAPATAS 2025 digelar serentak di seluruh Indonesia dan dipimpin langsung oleh Menteri ATR/BPN Nusron Wahid melalui video conference Nasional yang diikuti 8 provinsi dan 23 kabupaten/kota. Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, menjadi pusat kegiatan Nasional, sementara Kabupaten Ketapang menggelar acara di tingkat daerah.

Dalam sambutannya, Bupati Alexander menegaskan bahwa GEMAPATAS menjadi momentum penting untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kepastian hukum kepemilikan tanah.

“Melalui kegiatan ini, kita tidak hanya mempercepat proses sertifikasi tanah, tetapi juga meminimalisasi potensi sengketa antarwarga di kemudian hari. Saya mengajak seluruh masyarakat menjaga patok batas yang telah dipasang dan mendukung penuh kesuksesan program PTSL,” ujarnya.

Sementara itu, Menteri ATR/BPN Nusron Wahid dalam arahannya secara Nasional menyebut GEMAPATAS sebagai wujud gotong royong masyarakat dalam melindungi aset dan mewujudkan tertib administrasi pertanahan.

“GEMAPATAS adalah gerakan bersama untuk melindungi aset, mencegah sengketa, dan membangun masa depan yang lebih tertata. Saya mengajak seluruh masyarakat untuk berpartisipasi aktif,” tegasnya.

Kegiatan ini bertujuan mendorong masyarakat secara mandiri memasang tanda batas tanah sebagai langkah awal proses sertifikasi. Acara ini juga disiarkan langsung melalui Zoom dan kanal YouTube resmi Kementerian ATR/BPN, sehingga dapat diikuti masyarakat luas.

Dengan menggandeng lintas sektor dan mengikuti arahan pusat, Pemerintah Kabupaten Ketapang menegaskan komitmennya membangun sistem pertanahan yang tertib, adil, dan transparan sebagai fondasi pembangunan berkelanjutan di wilayahnya.*** (Yoga)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *