JEJARING KALBAR,- Calon Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) nomor urut 1, Sutarmidji, melakukan blusukan di Pasar Pagi, Jalan Pendidikan, Desa Nagur, Kecamatan Sambas, Minggu (17/11) pagi. Didampingi Calon Bupati Sambas nomor urut 1, Fahrur Rofi, Sutarmidji tiba di pasar sekitar pukul 06.00 WIB dan langsung mengunjungi lapak-lapak pedagang.
Sutarmidji menyempatkan berbincang santai dengan pedagang dan warga yang sedang berbelanja. Kehadirannya disambut antusias oleh masyarakat Sambas yang sebagian besar sudah mengenal tokoh Kalbar ini. Banyak warga yang menyempatkan diri untuk bersalaman, berbincang, hingga berfoto bersama.
Setelah lebih dari satu jam berkeliling di Pasar Pagi, Sutarmidji melanjutkan kunjungannya ke pasar tumpah di Jalan Keramat, pusat aktivitas warga di Kota Sambas. Ia menyapa pedagang dan masyarakat yang sedang beraktivitas di pagi hari, menyerap langsung berbagai aspirasi dari mereka.
Sutarmidji kemudian singgah di Warung Kopi Su Sani, yang terletak tak jauh dari Terminal Sambas. Dalam kesempatan itu, ia mendengarkan keluhan dan masukan dari pedagang serta pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang beraktivitas di pasar tradisional. Menurutnya, pasar tradisional adalah salah satu sektor vital yang harus terus didukung.
Setelah blusukan dan menyerap aspirasi warga, Sutarmidji melanjutkan agenda kampanye dialogisnya. Ia bersama timnya mengunjungi sejumlah desa di Kabupaten Sambas untuk menyampaikan program unggulan serta mendengarkan kebutuhan masyarakat secara langsung.
Sutarmidji, yang berpasangan dengan calon Wakil Gubernur Didi Haryono, menegaskan komitmennya untuk terus memperhatikan sektor UMKM sebagai pilar penting perekonomian daerah. Ia juga menekankan pentingnya peningkatan infrastruktur pasar tradisional untuk mendukung aktivitas ekonomi masyarakat.
Kegiatan Sutarmidji di Sambas menunjukkan upayanya untuk menjalin kedekatan dengan masyarakat serta memahami kebutuhan mereka secara langsung. Kehadiran tokoh Kalbar ini di tengah masyarakat diharapkan dapat memberikan energi positif bagi pengembangan Kabupaten Sambas ke depannya. *** (Rilis)
