JEJARING KALBAR – Kabar duka menyelimuti masyarakat dan dunia politik di Kabupaten Sambas. Haji Guntur, politisi senior yang dikenal ramah dan berdedikasi, tutup usia di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sambas, Selasa 3 Desember 2024. Beliau wafat di usia 48 tahun.
Kepergian Haji Guntur dikonfirmasi oleh pihak keluarga melalui media sosial. Berita ini sontak mengundang ucapan belasungkawa dari berbagai kalangan, termasuk Ketua DPRD Kabupaten Sambas, Abu Bakar.
“Saya pribadi beserta seluruh anggota DPRD Kabupaten Sambas turut berduka cita sedalam-dalamnya atas wafatnya Haji Guntur, politisi senior asal Sambas. Semoga segala amal ibadah beliau diterima di sisi Tuhan Yang Maha Esa,” ungkap Abu Bakar.
Abu Bakar juga mengenang Haji Guntur sebagai sosok politisi yang ramah, rendah hati, dan mudah bergaul dengan semua kalangan. “Semoga beliau mendapatkan husnul khatimah. Aamiin Ya Rabbal Alamin,” tambahnya.
Semasa hidupnya, Haji Guntur aktif memperjuangkan aspirasi masyarakat Sambas. Beliau pernah menjabat sebagai anggota DPRD Kabupaten Sambas periode 2014-2019 dan memimpin DPD PAN Sambas periode 2015-2020. Sosoknya yang dekat dengan masyarakat membuatnya dihormati dan dicintai.
“Beliau adalah politisi yang tidak hanya cerdas, tetapi juga memiliki kepedulian tinggi terhadap masyarakat. Kepergian beliau meninggalkan duka mendalam bagi kami semua,” kata salah satu rekan sejawatnya.
Kami, segenap tim redaksi, turut menyampaikan belasungkawa yang sedalam-dalamnya atas kepergian Haji Guntur. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan dan ketabahan dalam menghadapi cobaan ini.
Selamat jalan, Haji Guntur. Pengabdianmu akan selalu dikenang oleh masyarakat Sambas dan Kalimantan Barat. (Thoriq)
